.

Bulog Papua : Stok Beras Selama Tiga Bulan Masih Aman

KOTA JAYAPURA - Kepala Divisi Perum Bulog Wilayah Papua dan Papua Barat, Achmad Kastella Mengatakan, stok ketahanan pangan untuk wilayah Papua dan Papua Barat selama tiga bulan kedepan dipastikan aman.

Hal tersebut dikarenakan, pihaknya telah menyiapkan 39 ribu ton beras untuk seluruh kabupaten dan kota di Tanah Papua.

"Rata rata setiap bulan kebutuhan beras di Papua dan Papua Barat kurang lebih 14 ribu ton beras," ujarnya kepada sejumlah awak media di ruang kerjanya, Selasa (16/07/2013).

Dijelaskannya, Perum Bulog Wilayah Papua  Papua Barat belum lama ini telah melakukan rapat pengendalian inflasi, bersama sejumlah pejabat di pemerintah provinsi Papua.

Rapat tersebut menurutnya, untuk menjaga dan menstabilkan stok beras, mengingat peringatan hari besar keagamaan bersamaan dengan kenaikan bahan bakar minyak (BBM).

"Oleh karena itu Perum Bulog Wilayah Papua dan Papua Barat harus bekerja extra keras," ungkapnya.

Dikatakannya, dalam waktu dekat pihaknya bersama pemerintah provinsi Papua, akan melakukan operasi pasar disejumlah tempat di Papua khususnya di Jayapura, guna memantau harga di pasaran.

Adapun harga beras bulog dipasaran yang telah ditetapkan Perum Bulog berkisar 7 ribu rupiah per kilo hingga 7500 per kilo. Sementara untuk di daerah Pegunungan Papua khususnya di Wamena sebagai barometer untuk wilayah Pegunungan Tengah, harga beras bulog perkilo yang ditetapkan Perum Bulog Papua dan Papua Barat yaitu 13 ribu rupiah.

“Apabila ada pedagang yang menjual melebihi harga yang ditetapkan Perum Bulog maka kami bersama sejumlah dinas terkait tidak segan-segan akan memberikan sanksi,” tegasnya. [HarianPagiPapua]
Bagikan ke Google Plus

0 comments:

Post a Comment