JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC berencana akan memulai pembangunan Pelabuhan Sorong di Provinsi Papua Barat, pada dua hingga tiga bulan ke depan. Adapun pembangunan pelabuhan tersebut diperkirakan menelan biaya kurang lebih Rp1,2 triliun.
Direktur Utama PT Pelindo II RJ Lino mengatakan, Pelabuhan Sorong didesain sebagai pelabuhan peti kemas dan diharapkan memegang peranan penting untuk meningkatkan jalur logistik nasional pada masa mendatang.
"Mudah-mudahan bisa terlaksana lebih cepat lagi," ujar RJ Lino saat ditemui usai acara Mandiri Chief Financial Officer (CFO) Forum “Investing for Innovation” di Ritz Carlton, Jakarta, Senin (22/04/13).
Lino menjelaskan, sampai saat ini masih menunggu keputusan pemerintah, dan dia mengaku bahwa pihaknya sudah sangat siap untuk membangun pelabuhan tersebut. "Kalau Pelindo sendiri sudah siap. Kita sudah siap semua, dana sudah ada, persiapan lainnya juga sudah sangat siap hanya tinggal menunggu keputusan pemerintah saja," tukas dia.
Lebih lanjut Lino mengungkapkan, bahwa pelabuhan yang ingin dibangunnya tersebut bisa menampung kurang lebih 400 hingga 500 ribu TEUs (twenty-foot equivalent unit) peti kemas yang bisa ditampung disana. "Untuk kapasitas pelabuhan Sorong sendiri kita perkirakan berkapasitas 400 ribu TEus lebih peti kemas bisa ditampung disana," imbuh Lino.
Dia berharap, untuk ke depannya pelabuhan Sorong yang dibangunnya tersebut bisa menjadi pelabuhan domestik. "Ke depan diperkirakan pelabuhan ini akan tumbuh, nantinya logistik dari Papua ke Australia akan diambil di Sorong," tutup dia. [Okezone| Pelindo]
Home / ekbis /
jakarta /
pelindo /
pembangunan /
perdagangan /
peristiwa
/ Pelindo II akan Bangun Pelabuhan Baru di Sorong
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 comments:
Post a Comment