Boaz Solossa menjadi aktor kemenangan Persipura lewat sumbangsih gol tunggalnya menit 41 lewat titik putih. Kapten Persipura yang ditunjuk sebagai algojo berhasil menuntaskan tugasnya
Persipura saat ini sudah memainkan 13 pertandingan dan tinggal menyisahkan 4 laga di putaran pertama. Pasukan Jacksen F Tiago mengoleksi 31 poin hasil dari 9 kali menang, 4 kali bermain seri dengan agregat gol memasukan 29 dan baru kebobolan 4 gol.
Laga Persipura kontra Persija yang sempat diguyur hujan berlangsung dalam tempo sedang. Persipura sepanjang pertandingan mendominasi permainan, sebaliknya Persija sesekali mengancam lewat serangan balik.
Tercatat 5 hingga 7 peluang emas didapat anak-anak Persipura, tapi tak satu pun berbuah gol. Menit 14, Feri Pahabol masuk gantikan Imanuel Wanggai harus ditarik karena mendapat cedera.
Lewat sisi kiri maupun kanan yang dimotori Boaz-Ian Kabes, Patrich Wanggai-Feri Pahabol, berulang kali mengancam pertahanan tim ibu kota, tapi selalu gagal.
Persipura mencoba untuk mendapatkan gol cepat, namun kreasi serangan yang dibangun tim tuan rumah tidak berjalan dengan baik, sehingga mudah dipatahkan barisan belakang Persija.
Baru empat menit sebelum turun minum tepatnya menit 41, Stadion Mandala bergemuruh. Eksekusi tendangan finalty yang dilakukan Boaz menggetarkan gawang Persija.
Dua peluang emas dimiliki Patrick Wanggai di awal babak kedua. Patrick yang hanya berhadapan dengan Galih, tidak berhasil membobol gawang tim tamu. Demikian juga dengan peluang Ian Louis Kabes di menit ke-70.
Selepas laga berjalan 75 menit, Persija mulai bangkit untuk mengejar ketertinggalannya. Tim besutan Benny Dolo ini berusaha menyamakan kedudukan dengan menekan pertahanan Persipura, tapi upaya itu tidak membuahkan hasil hingga pluit panjang ditiupkan wasit.
Tembus Lima BesarSementara itu sukses Persipura mempertahankan posisi atas klasemen ISL, juga diikuti Persiwa Wamena. ‘Badai Pegunungan’ berhasil menerobos posisi 5 besar selepas memukul ‘Kabau Sirah’ 3 gol tanpa balas.
Tambahan tiga angka yang dicapai Fernando Mote dan kawan-kawan, berhasil mendongkrak Persiwa naik dua tingkat ke posisi lima besar menggeser Persisam Samarinda.
Persiwa mengumpulkan 22 poin, hasil 7 kali menang, 1 kali seri dan 5 kali mengalami kekalahan. Dengan agregat memasukan 21 gol serta kebobolan 18 gol.
Tekad Persiwa menjadikan PSPS lumbung gol terwujud adalah Fenando Mote menit 15 membuka gol pertama. Disusul Nke Junior menit ke-25, dan Nke Junior membuat gol ketiga Persiwa 3 menit sebelum turun minum atau menit ke-42.
Babak ke dua Persiwa mengurangi tekanan dan terlihat santai. Sebaliknya PSPS berusaha membalas tapi selalu gagal memperkecil skor. Hingga pluit panjang ditiup wasit skor 3-0 bertahan buat kemenangan Persiwa. [PapuaPos]
0 comments:
Post a Comment