.

Dinas Kesehatan Papua akan Aktifkan Radio Komunikasi Medik di Pedalaman

KOTA JAYAPURA - Dinas Kesehatan Papua akan mengaktifkan kembali radio komunikasi medik di wilayah pedalaman Papua. Radio itu untuk memantau ada atau tidaknya para medis di tempat tugasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Papua, Ones Wakur mengatakan radio komunikasi ini juga bertujuan untuk mengetahui ketersediaan obat-obatan didaerah.

“Program saya kedepan itu system control ada di SSB, radio komunikasi atau radio medik namanya. Kita akan pasang didaerah-daerah supaya mudah untuk mengontrol, apakah ada tenaga kesehatan disana atau tidak, terus apakah berbagai macam penyakit yang ada didaerah itu, apakah kekurangan obat dan lain-lain, kita kan itu gampang sekali dikontrol. Kalau tidak seperti itu, maka orang hidup disana kita tidak tau, apalagi tenaga kita mau drop, tidak tau,” katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Papua, Ones Wakur menambahkan selama ini petugas medis di pedalaman Papua tidak aktif bertugas. Sebab kepala daerah di tinggal kabupaten dan kota tidak pernah mengawasi. Menurutnya banyak kepala daerah yang kurang tanggap dengan adanya fasilitas yang harus diberikan kepada para medis tersebut.

Dinas Kesehatan mencatat masih ada ratusan kampung dari 4 ribuan kampung yang belum memiliki tenaga medis. Saat ini jumlah tenaga medis yang disebar ke Papua ada lebih dari 14 ribu-an orang. [PortalKBR]
Bagikan ke Google Plus

0 comments:

Post a Comment