.

Roy Suryo Desak Polda Papua Usut Tuntas Tragedi Tinju Nabire

JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mendesak Polda Papua untuk mengusut tuntas tragedi pertandingan tinju di Nabire yang berujung pada tewasnya 18 orang. Roy menerima laporan awal bahwa penyelenggara tinju tak mengantongi izin.

Roy menyesalkan kelebihan kapasitas penonton, yakni 1.500 orang, di lokasi acara yang hanya mampu menampung 900 orang. Terlebih, dari lima pintu yang tersedia di lokasi acara, hanya dua yang dibuka.

Roy berharap tragedi ini adalah yang terakhir. "Turut berduka, dan kami akan mengirim utusan ke Nabire untuk berkomunikasi dengan jajaran pemda dan para korban untuk memberikan perhatian dalam bentuk ucapan duka atau tali kasih," ujarnya dalam pernyataan pers, Gedung Kemenpora, Jakarta, Senin (15/07/2013).

Diwartakan, kerusuhan antar-pendukung petinju di Nabire dipicu ketidakpuasan pendukung dengan keputusan wasit yang menguntungkan satu pihak.

Korban tewas terdiri dari enam laki-laki dan 12 perempuan. Sementara itu, sebanyak 39 orang mengalami luka-luka. Mereka dilarikan ke RSUD Nabire untuk mendapatkan perawatan medis. [Kompas]
Bagikan ke Google Plus

0 comments:

Post a Comment