.

Bank Papua akan Buka Beberapa Kantor Unit di Kabupaten Fakfak

FAKFAK - Bertempat di gedung pertemuan Winder Tuare Fakfak, jajaran Bank Papua yang dipimpin langsung Plt Dirut, Jhon Kafiar, bertemu dengan Bupati Fakfak, Drs Mohamad Usuwanas,M.Si dan jajarannya, Rabu (31/07/2013).

Pertemuan Bupati dan Plt Dirut Bank Papua bersama jajarannya, dikemas dalam acara buka puasa bersama, dengan suasana yang penuh hikmah yang diawali sambutan singkat Plt. Dirut Bank Papua, dilanjutkan sambutan singkat Bupati Fakfak Drs. Mohamad Usuwanas, M.Si, sambil menanti waktu berbuka puasa.

Plt. Dirut Bank Papua, John Kafiar mengatakan, Bank Papua sebagai salah satu Bank Daerah memiliki tanggung jawab bersama Pemerintah untuk membangun daerah dan masyarakat. Untuk kepentingan pelayanan terhadap masyarakat, Bank Papua akan membuka beberapa kantor unit di Fakfak agar dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada pemerintah maupun kepada masyarakat.

"Bank Papua akan membuka beberapa kantor unit di Fakfak agar dengan bertambahnya kantor unit Bank Papua di Fakfak akan sangat membantu pelayanan kepada nasabah Bank Papua di daerah ini," kata John Kafiar dalam sambutan singkatnya.

Menurutnya, beberapa potensi daerah yang perlu mendapat perhatian Bank Papua untuk mensejahterakan masyarakat di Kabupaten Fakfak adalah potensi pala dan budidaya rumput laut di Distrik Kokas. Bila kedua potensi sumber daya alam yang ada di Kabupaten Fakfak dikembangkan secara baik dengan didorong oleh Bank Papua, maka tentunya masyarakat Fakfak akan menikmati hasilnya dengan baik.

"Untuk mengembangkan usaha pala maupun budi daya rumput laut, tidak bisa kerja sendiri sendiri tetapi harus bersinergi sehingga potensi ini dapat dikembangkan secara baik untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di daerah ini," tuturnya.

Sementara itu, Bupati Fakfak Drs. Mohamad Usuwanas, M.Si, mengatakan, dari sekian banyak Kabupaten dan Kota yang ada di Papua dan Papua Barat, ada satu keunikan tersendiri yang ada di Fakfak. Keunikan tersebut yang dapat terlihat adalah Kabupaten Fakfak yang merupakan salah satu Kabupaten di Papua dan Papua Barat yang mayoritas penduduknya beragama Islam.

Namun dari mayoritas penduduk yang memeluk agama Islam, ada juga penduduknya beragama Kristen Katolik dan Protestan, ikatan kekeluargaannya masih satu saudara dengan filosofi yang tumbuh dan berkembang bersama toleransi beragama yang tinggi dengan filosofi satu tungku tiga batu.

"Kalau di daerah lain mengenal satu tungku tiga batu sebagai Pemerintah, Agama dan Adat, maka di Fakfak satu tungku tiga batu mempunnyai filosofi yakni agama Islam, Katolik dan Protestan oleh karena filosofi itu maka di Fakfak agama merupakan agama keluarga," tukas Bupati Mohamad Usuwanas. Terkait dengan Bank Papua, Bupati mengatakan sebenarnya banyak hal yang bisa disinergikan antar Pemerintah Daerah dengan Bank Papua.  Pertemuan yang diawali dengan buka puasa bersama ini kiranya sebagai embrional dalam upaya pengembangan daerah ini.

"Di sisi lain, dapat membangun sinergis untuk mengembangkan dan mesupport berbagai kebijakan pembangunan dan percepatan pembangunan di tanah Papua khususnya Kabupaten Fakfak," tandas Usuwanas.

Di akhir buka puasa bersama Bank Papua bersama Bupati Fakfak dan jajarannya, Bank Papua juga menyerahkan bantuan sosial berupa TV 32 inci dan parabola serta perangkat alat tidur berupa kasur dan bantal kepada Yayasan Hidayatulah dan Yayasan Elisabeth. Selain menyerahkan bantuan sosial kepada kedua yayasan tersebut, Bupati Fakfak Drs. Mohamad Usuwanas, M.Si dan Plt. Dirut Bank Papua juga saling bertukar cindera mata. [BintangPapua]
Bagikan ke Google Plus

0 comments:

Post a Comment