.

Usman Wanimbo Targetkan Opini Kabupaten Tolikara menjadi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)

KARUBAGA (TOLIKARA) - Bupati Tolikara Usman G Wanimbo ,SE,M.Si  berharap Kabupaten Tolikara dalam lima tahun kepemimpinannya dapat mengubah Opini BPK dari Disclaimer menuju wajar dengan pengecualian (WDP) atau wajar tanpa pengecualian (WTP).

Hal tersebut disampaikannya Usai membuka kegiatan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Satuan Kerja Perangkat Daerah  bagi 22 SKPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Tolikara,beberapa waktu lalu yang berlangsung di Hotel Tolikara Karubaga.

Menurutnya, jika kita tidak memulai saaat ini, kapan lagi kita merubah sesuatu ke arah yang lebih baik. ” Bimtek semacam ini baru pertama kali dilakukan di Kabupaten Tolikara, merupakan awal yang baik, kita letakan pondasinya dulu, dalam arti bendahara pemegang keuangan dan pimpinan SKPD dibekali dulu,  kemudian kita bangun hal-hal penunjang lainnya, hingga mencapai opini wajar dengan pengecualian,” harap Bupati Usman

Terkait pelaporan keuangan SKPD, menurut Bupati, bahwa sistim yang digunakan saat ini yakni sesuai Permen 13 tahun 2006, sehingga semua pelayanan keuangan daerah mengacu pada permen 13 tersebut. Dimana yang dulunya, Pengguna Anggaran dapat melakukan perintah pencairan hanya melalui telepon kepada bendahara, saat ini tidak lagi seperti itu, semua kepengurusan dilakukan bersama di Tolikara.

Bupati berharap peserta mampu menguasai bagaimana mengelola Keuangan Daerah, melaksanakan dan mengakutansikan keuangan daerah, dan untuk jangka panjang bahwa ke depan kita mendapatkan opini BPK Wajar tanpa pengecualian (BPK).

Pelaksanaan dengan pelaporan itu baik, sasaran yang tepat, dengan pelatihan begini para aparatur pengelola keuangan daerah itu benar-benar dikelola sesuai permen 13 2006, sehingga proses pengelolaan keuangan daerah transparan, profesional, semua pengelolaan anggaran daerah sesuai prosedur dan pelaporan keuangan jauga dapat rutin dilakukan sesuai prosedur yang ada.

Sementara, pemateri pada BIMTEK Penatausahaan Keuangan  bagi SKPD, didatangkan langsung dari Universitas Hasanudin Makasar, dengan pemateri awal oleh Prof.Dr Gagaring Pagalung SE,MS.AK,CA , prosedur penatausaahaan dan persyaratannya, dan setelah BIMTEK ini tim ini akan kembali untuk mengevaluasinya, apakah ilmu yang diberikan ini telah diaplikasikan dengan baik atau tidak [PapuaPos]
Bagikan ke Google Plus

0 comments:

Post a Comment