“Dengan masuknya kabel bawah laut ini, layanan akses informasi cepat di Papua akan sama dengan akses internet di pulau Jawa,”kata Gubernur Papua Lukas Enembe,SIP,MH belum lama ini.
Menurut Gubernur, salah satu kendala yang ada di Papua saat ini adalah kapasitas dan ketersedian akses internet di Provinsi Papua. setelah melakukan pertemuan dengan Presiden bulan lalu, Gubernur menggagas bersama pihak PT.Telkom Indonesia untuk segera menyelenggarakan pelayanan jaringan komunikasi berpita lebar dengan akses cepat.
Dikatakannya, hal ini merupakan terbosan yang luar biasa yang akan menyebabkan akses internet akan menggedor setiap rumah rakyat di Papua dan akan masuk ke seluruh kehidupan masyarakat Papua yang akan dapat merajt sendi-sendi pembangunan.
“Karena itu, saya berpesan kepada dinas pengelolah teknologi informasi dan komunikasi agar mengawal pengembangan infrastruktur jaringan ini dengan memikirkan langkah-langkah maju antisipatif,”ujarnya.
Dikatakannya, pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan bidang Teknologi Informasi dan komunikasi secara global telah membawa dampak pada perubahan pola pikir dan cara pandang masyarakat dalam melakukan berbagai kegiatan yang beriorentasi pada aspek kemudahan dan kecepatan dalam pertukaran akses informasi.
“Perkembangan dan kemajuan tersebut selayaknya diyakini merupakan peluang yang harus dimanfaatkan secara optimal sebagai modal untuk mempersatukan bangsa dan pemberdayaan masyarakat menuju suksesnya pembangunan nasional yang berkesinambungan khususnya pembangunan di Papua,”tandasnya.
Melalui cloud computing diharapkan investasi di bidang TIK dapat ditekan seefisien mungkin, tidak perlu ada penggandaan pengadaan peralatan pada setipa SKPD, selain itu kelangkaan SDM di bidang TIK akan dapat diatasi dengan cara SDM berkompetensi yang ada.
Apabila cloud computing dapat diberdayakan segera, maka tidak hanya kalangan institusi pemerintah dan pelaku bisnis di Papua yang dapat menikmati manfaatnya tetapi masyarakat luas dapat memanfaatkan fasilitas tersebut. [PapuaPos| ShutterStock]
0 comments:
Post a Comment